food terminology 4


Lapis legit
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Lapis legit
Lapislapis.jpg
Lapis legit yang dijual di salah satu toko kue di Jakarta
Asal
Nama lain            Spekuk
Daftar asal          Indonesia
Detail
Bahan utama      Kuning telur, mentega, gula, dan tepung terigu

Lapis legit batik di Indonesia
Lapis legit atau spekuk (bahasa Belanda: Spekkoek) adalah salah satu jenis kue basah tradisional dari Indonesia. Kue ini pertama kali dikembangkan pada masa kolonial Belanda di Indonesia yang terinspirasi dari kue lapis Eropa.Lapis legit dibuat dari berbagai macam rempah-rempah yang memang sangat disukai oleh orang-orang Eropa, di antaranya adalah kapulaga, kayu manis, cengkih, bunga pala, dan adas manis sehingga rasanya sangat khas kaya akan aroma rempah. Kue berbahan dasar kuning telur, tepung terigu, gula, dan mentega/margarin ini memiliki cita rasa yang manis dengan tekstur yang lembut namun kokoh. Adonan kue dipanggang dalam oven secara bertahap hingga membentuk lapisan-lapisan yang umumnya berjumlah 18 lapisan atau lebih. Karena banyaknya lapisan pada lapis legit, kue ini dikenal juga dengan sebutan kue seribu lapis.

Di Indonesia kue ini sangat populer. Lapis legit biasanya disajikan pada acara-acara tertentu dan hari-hari raya, seperti Imlek, Lebaran, dan Natal.Kue ini juga disajikan sebagai hadiah pada perayaan-perayaan lokal, seperti hari pernikahan dan hari ulang tahun. Di Belanda, irisan kue ini biasanya disajikan sebagai kudapan atau hidangan pencuci mulut dalam jamuan rijsttafel.

Etimologi
Dalam bahasa Belanda, kata spekkoek secara harfiah berarti kue daging babi. Dinamai kue daging babi karena lapisan-lapisan yang terbentuk pada kue ini mirip seperti lemak babi.Nama kue ini dalam bahasa Indonesia adalah lapis legit di mana kata legit berarti manis.

Sejarah
Lapis legit berkembang selama masa kolonial Belanda di Indonesia.Awal mulanya, kue bernama asli spekkoek ini dibawa oleh orang-orang Belanda ke Indonesia. Kue tersebut kemudian mendapat pengaruh dari penduduk lokal. Orang-orang Indonesia memodifikasinya dengan menggunakan bahan-bahan lokal termasuk menambahkan rempah-rempah yang disesuaikan dengan lidah mereka.Seiring perkembangannya, kue ini lebih dikenal dengan nama lapis legit karena kue ini memiliki banyak lapisan dengan rasa yang sangat manis.

Di kalangan orang-orang Tionghoa, lapis legit memiliki sejarah yang sangat mengakar. Lapis legit menjadi sajian wajib pada perayaan Tahun Baru Imlek. Mereka percaya jika semakin banyak lapisan pada kue tersebut maka semakin berlipat-lipat rezeki yang akan didapatkan.

Pengolahan
Lapis legit umumnya memiliki 18 lapisan atau lebih.Kue ini berbahan dasar kuning telur, mentega, tepung terigu, dan gula. Kuning telur yang digunakan umumnya diambil dari 30 butir atau lebih telur utuh.Loyang yang digunakan biasanya berbentuk persegi dengan ukuran 18 cm x 18 cm atau 20 cm x 20 cm. Oven yang digunakan adalah oven gas atau oven listrik.

Satu lapisan lapis legit dibuat dengan menuangkan sedikit adonan ke dalam loyang, kemudian loyang tersebut dimasukkan ke dalam oven dan dipanggang dengan pusat api yang berada di atas hingga keemasan. Loyang kemudian dikeluarkan dan proses diulang kembali hingga adonan telah habis.

Di Indonesia, ada banyak jenis-jenis lapis legit, seperti maksuba, lapis legit pontianak, lapis legit bangka, lapis legit lampung, dan legit gulung dengan variasi rasa keju cheddar, buah prun, pandan, atau cokelat. Rasa pandan dan cokelat pada lapis legit biasanya didapatkan dengan mencampurkan pasta kue. Beberapa lapis legit ada yang dibuat tanpa menambahkan rempah-rempah dan tepung terigu. Beberapa lapis legit juga ada yang dibuat dengan menambahkan banyak mentega dan susu.


Agar-agar

Agar-Agar
Agar-agar, agar atau agarosa adalah zat yang biasanya berupa gel yang diolah dari rumput laut atau alga. Di Jepang dikenal dengan nama kanten dan oleh orang Sunda disebut lengkong. Jenis rumput laut yang biasa diolah untuk keperluan ini adalah Eucheuma spinosum (Rhodophycophyta). Beberapa jenis rumput laut dari golongan Phaeophycophyta (Gracilaria dan Gelidium) juga dapat dipakai sebagai sumber agar-agar. Agar-agar dieksport dari Melaka sejak 1871.

Struktur dan karakteristik
Agar-agar sebenarnya adalah karbohidrat dengan berat molekul tinggi yang mengisi dinding sel rumput laut. Ia tergolong kelompok pektin dan merupakan suatu polimer yang tersusun dari monomer galaktosa. Agar-agar dapat dibentuk sebagai bubuk dan diperjualbelikan.

Gel terbentuk karena pada saat dipanaskan di air, molekul agar-agar dan air bergerak bebas. Ketika didinginkan, molekul-molekul agar-agar mulai saling merapat, memadat dan membentuk kisi-kisi yang mengurung molekul-molekul air, sehingga terbentuk sistem koloid padat-cair. Kisi-kisi ini dimanfaatkan dalam elektroforesis gel agarosa untuk menghambat pergerakan molekul objek akibat perbedaan tegangan antara dua kutub. Kepadatan gel agar-agar juga cukup kuat untuk menyangga tumbuhan kecil sehingga sangat sering dipakai sebagai media dalam kultur jaringan.

Histeresis
Histeresis adalah gejala yang dimiliki oleh agar-agar dan sejumlah bahan gel lainnya, yang berhubungan dengan suhu transisi fase padat-cair. Agar-agar mulai mencair pada suhu 85 °C dan mulai memadat pada suhu 32-40 °C. Jadi tidak seperti air yang memadat dan mencair pada titik suhu yang sama.

Kegunaan

Pawai pernikahan miniatur yang dibuat dari agar-agar
Apabila dilarutkan dalam air panas dan didinginkan, agar-agar bersifat seperti gelatin: padatan lunak dengan banyak pori-pori di dalamnya sehingga bertekstur 'kenyal'. Sifat ini menarik secara indrawi sehingga banyak olahan makanan melibatkan agar-agar: pengental sup, puding (jelly), campuran es krim, anmitsu (di Jepang),

Agar-agar dikenal luas di daerah Asia Tropika sebagai makanan sehat karena mengandung serat (fiber) lunak yang tinggi dan kalori yang rendah. Kandungan serat lunak yang tinggi membantu melancarkan pembuangan sisa-sisa makanan di usus (laksatif).

Selain digunakan sebagai makanan, agar-agar juga digunakan secara luas di laboratorium sebagai pemadat kemikalia dalam percobaan, media tumbuh untuk kultur jaringan tumbuhan dan biakan mikroba, dan juga sebagai fase diam dalam elektroforesis gel. Di laboratorium, agar-agar (biasanya dikemas dalam bentuk bubuk) dikenal sebagai agar atau agarosa saja.



Klepon

Klepon dalam bungkusan daun pisang
Klepon atau kelepon adalah sejenis makanan tradisional atau kue tradisional Indonesia yang termasuk ke dalam kelompok jajan pasar. Makanan ini terbuat dari tepung beras ketan yang dibentuk seperti bola-bola kecil dan diisi dengan gula merah lalu direbus dalam air mendidih. Klepon yang sudah masak lalu digelindingkan di atas parutan kelapa agar melekat, sehingga klepon nampak berbalur parutan kelapa. Biasanya klepon diletakkan di dalam wadah yang terbuat dari daun pisang.

Di di Sumatera dan di Malaysia, klepon disebut "onde-onde", sedangkan di Jawa dan bagian lain di Indonesia penganan yang disebut Onde-onde adalah bebola tepung beras berisi adonan kacang hijau yang dibaluri biji wijen. Perbedaan penyebutan antara di Jawa dan Sumatera-Malaysia ini seringkali menjadi penyebab kekeliruan dan kerancuan dalam mengartikan onde-onde. Klepon biasa dijajakan dengan getuk dan cenil (juga disebut cetil) sebagai camilan di pagi atau sore hari. Warna klepon biasanya putih atau hijau tergantung selera. Untuk klepon dengan warna hijau, perlu ditambahkan bahan pewarna dari daun suji atau daun pandan.



Lupis
Lupis
Lupis.jpg
Asal
Nama lain            Lopis
Daftar asal          Indonesia
Detail
Bahan utama      Beras ketan, kelapa parut, gula merah
Lupis (sering disebut MoHam Koi ) merupakan makanan khas Indonesia terutama area Jawa. Dahulu bentuknya segitiga, tetapi karena sulit untuk membungkusnya, maka dibentuk bulat memanjang. Lupis dibuat dari beras ketan yang dimasak lalu dibungkus dengan daun pisang.


Poffertjes
Poffertjes dengan gula halus.
Poffertjes adalah kue tradisional yang empuk dari Belanda. Penampilannya mirip panekuk, tetapi lebih kecil dan manis. Berkebalikan dengan panekuk, poffertjes dibalikkan sebelum salah satu sisinya matang sehingga hasilnya lebih lembut.

Biasanya, poffertjes disajikan bersama gula halus, mentega, dan madu.

Bahan dan cara memasak

Poffertjes dimasak di alat khusus.
Poffertjes terdiri atas bahan tepung, tepung buckwheat, susu, sirup, telur, ragi, garam, mentega, gula.

Poffertjes dimasak dengan bantuan cetakan khusus yang terbuat dari besi tempa atau tembaga yang memiliki lubang-lubang kecil tempat adonan dimasak. Adonan ini dibalikkan dengan garpu khusus yang kecil dan panjang

Variasi
Poffertjes bisa dimasak tanpa ragi, walaupun hasilnya tidak sebaik yang memakai ragi. Ditemui pula 'Poffertjes à la Bill Clinton', sebagai penghargaan atas kunjungannya ke restoran Delft. Poffertjes dibawa oleh bangsa Belanda ke Indonesia pada masa Hindia Belanda dan Belanda memang memberi pengaruh dalam seni memasak kue di Indonesia, kue cubit mungkin sekali merupakan adaptasi lokal atas poffertjes Belanda.



Misro
Misro
Misro adalah makanan khas dari Jawa Barat yang terbuat dari parutan singkong yang bagian dalamnya diisi dengan gula merah kemudian digoreng, karena itulah dinamai Misro yang merupakan kependekan dari amis di jero (bahasa Sunda, artinya: manis di dalam). Bentuknya bulat dan makanan ini enak disantap saat hangat.


 Pulôt
Pulut kuning
Pulut adalah sejenis penganan kecil yang terbuat dari ketan dan berasal dari Aceh. Biasanya ketan ini diberi warna kunyit sehingga berwarna kuning. Pulut selain sebagai penganan juga menjadi alat seremonial dalam berbagai acara adat Aceh (yang dikenal dengan istilah Tepung Tawar) seperti melepas sanak saudara ke tempat lain, pernikahan, sunatan dan lain lain.


Putu mayang
Putu Mayang
Asal
Nama lain            Putu mayam, Idiyappam
Daftar asal          Indonesia , India, Sri Lanka, Malaysia, dan Singapura
Detail
Bahan utama      Tepung kanji, santan, dan gula jawa
Putu mayang adalah kue tradisional yang dibuat dari tepung kanji atau tepung beras yang berbentuk seperti mi, dengan campuran santan kelapa, dan disajikan dengan kinca atau gula jawa cair.

Di Indonesia kue ini merupakan bagian dari seni kuliner Betawi.[1] Akan tetapi, asal mula kue ini mungkin terkait dengan kue putu mayam yang berasal dari India Selatan. Kedua-duanya memiliki bentuk adonan tepung kanji atau tepung beras yang dicetak menyerupai gumpalan mi. Namun putu mayang Indonesia sedikit berbeda dibandingkan putu mayam India yang juga dapat ditemukan di Sri Lanka, Malaysia, dan Singapura. Gumpalan putu mayang Indonesia lebih menyatu dan tebal dengan ukuran gumpalan yang kecil, sementara putu mayam India memiliki helai seperti mi yang lebih halus dan ukuran yang lebih lebar.

Rempeyek
Rempeyek kacang
Rempeyek atau peyek adalah sejenis makanan pelengkap dari kelompok gorengan. Secara umum, rempeyek adalah gorengan tepung beras yang dicampur dengan air hingga membentuk adonan kental, diberi bumbu (terutama garam dan bawang putih), dan diberi bahan pengisi yang khas, biasanya biji kacang tanah atau kedelai. Peran tepung di sini adalah sebagai pengikat. Pengisi dapat juga bahan pangan hewani berukuran kecil, seperti ikan teri, ebi, udang kecil, jingking, atau laron. Saat ini orang juga membuat rempeyek dari daun bayam & kepiting.

Sebagai makanan pelengkap, fungsi rempeyek sama dengan kerupuk.

Rempeyek mudah ditemukan dijual di warung makan, pasar, ataupun di pasar swalayan. Di pedesaan biasanya disajikan dalam acara pernikahan atau pelayatan.


Carrozza
Mozzarella in carrozza
Carrozza (dibaca karoza) atau mozzarella in carrozza (Italia: mozzarella in carrozza, Inggris: mozzarella in a carriage, Indonesia: mozzarella dalam kereta)adalah sejenis roti lapis keju goreng dalam masakan Italia dan masakan Italia Selatan. Ini disiapkan dengan menggoreng keju mozzarella yang ada di dalam irisan roti. Ini adalah hidangan populer di wilayah Campania di Italia Selatan dan di daerah New York City. Mozzarella fritta adalah variasi dari hidangan yang terdiri dari keju yang diparut kasar, tanpa roti apapun.
Penyajian
Carrozza disiapkan dengan keju mozzarella, selembar telur dan irisan roti.Bisa disiapkan dengan aneka roti, seperti roti Italia dan roti dengan daging cincang, antara lain.Kerak atau pinggiran roti kadang-kadang dilepas sebelum digoreng,dan rotinya bisa sedikit dipanggang sebelum dibuat roti lapis dan digoreng.Persiapan melibatkan penyusunan roti lapis, membalutnya dengan tepung, mencelupkannya ke dalam telur, dan kemudian menggorengnya.Tepung roti kadang digunakan untuk melapisi roti lapis.Minyak zaitun biasanya digunakan untuk menggoreng carrozza.Bahan tambahan kadang kala digunakan, seperti ham, anchovy, terong, tomat hijau dan daun basil.[Setelah dimasak, teksturnya garing atau renyah.Ini bisa disajikan sebagai hidangan antipasti (pembuka).

Regional
Carrozza adalah makanan jalanan dan hidangan populer di Campania,sebuah wilayah di Italia selatan. Buffalo mozzarella, yang disiapkan dengan menggunakan susu dari kerbau Mediterania Italia, biasanya digunakan di Campania untuk menyiapkan roti lapis.

Ini juga merupakan hidangan populer di restoran Italia-Amerika di Brooklyn, Manhattan, dan Queens di New York City, di mana kadang-kadang dimasak dengan menggorengnya hingga tenggelam dalam minyak panas yang banyak (deep fried).

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Daily Activity 11

food 1

Daily Activity 10